Pohon peneduh adalah salah satu elemen yang dapat menambah keindahan dan kesejukan di rumah. Selain itu, pohon peneduh juga memiliki manfaat lain, seperti menghasilkan oksigen, menyerap karbon dioksida, dan mengurangi polusi suara. Namun, tidak semua pohon peneduh cocok untuk ditanam di rumah, karena ada beberapa pohon yang memiliki akar yang kuat dan dapat merusak pondasi rumah. Akar pohon yang merambat ke samping dapat mengikis tanah di sekitar pondasi dan menyebabkan retak atau longsor. Oleh karena itu, Anda perlu memilih pohon peneduh yang akarnya tidak merusak pondasi rumah. Berikut adalah 7 jenis pohon peneduh yang aman untuk ditanam di rumah:
1. Pohon Flamboyan
Pohon flamboyan adalah pohon yang memiliki ukuran besar dan warna daun yang mencolok. Pohon ini sering disebut sebagai pohon semarak api karena bentuk dan warnanya yang menarik. Pohon flamboyan tumbuh melebar membentuk seperti payung atau kanopi dengan ketinggian yang bisa mencapai 9 sampai 15 meter. Akar dari pohon ini tergolong kokoh dan tidak akan merusak sekitar, termasuk teras atau halaman depan rumah. Pohon flamboyan juga dapat memberikan naungan yang lebat dan sejuk di bawahnya.
2. Pohon Bungur
Pohon bungur adalah pohon yang biasa digunakan sebagai pohon peneduh jalan atau taman. Pohon ini memiliki dua jenis, yaitu bungur biasa atau besar (Lagerstroemia speciosa) dan bungur Jepang (Lagerstroemia faurieri). Pohon bungur memiliki ketinggian sekitar 10 sampai 20 meter dengan diameter batang sekitar 50 sampai 100 sentimeter. Pohon ini memiliki bunga yang berwarna merah muda yang sangat indah dan menawan. Akar dari pohon bungur tidak akan merusak pondasi rumah, justru layak ditanam sebagai peneduh halaman.
3. Pohon Mangga
Pohon mangga adalah pohon yang sering ditemui di pekarangan rumah karena buahnya yang populer dan lezat. Pohon mangga memiliki ketinggian sekitar 10 sampai 40 meter dengan diameter batang sekitar 75 sampai 100 sentimeter. Pohon ini memiliki daun yang lebar dan hijau yang membuat halaman terasa rimbun dan sejuk. Akar dari pohon mangga lebih merambat ke bawah daripada ke samping, sehingga tidak akan mengganggu pondasi rumah. Pohon mangga juga dapat menghasilkan buah yang dapat dimakan atau diolah menjadi berbagai produk.
4. Pohon Beringin
Pohon beringin adalah pohon yang memiliki banyak mitos atau fakta yang beredar di masyarakat. Pohon ini memiliki ukuran yang sangat besar dan tahan lama, bahkan bisa mencapai ratusan tahun. Pohon beringin memiliki ketinggian sekitar 20 sampai 30 meter dengan diameter batang sekitar 2 sampai 3 meter. Pohon ini memiliki daun yang rapat dan rindang yang dapat meneduhkan area sekitarnya. Akar dari pohon beringin sangat kuat dan dapat menyerap air lebih banyak, sehingga dapat mencegah banjir atau kekeringan. Pohon beringin juga dapat menjadi habitat bagi berbagai jenis burung dan hewan lainnya.
5. Pohon Mahoni
Pohon mahoni adalah pohon yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena kayunya yang berkualitas. Pohon ini memiliki ketinggian sekitar 35 sampai 50 meter dengan diameter sekitar 125 sentimeter. Pohon ini memiliki daun yang berwarna hijau tua dan mengkilap yang dapat menambah keindahan di rumah. Akar dari pohon mahoni tidak akan merusak pondasi rumah, karena akarnya tumbuh ke dalam tanah dan tidak menyebar ke samping. Pohon mahoni juga dapat menghasilkan kayu yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti furnitur, lantai, atau kerajinan.
6. Pohon Tabebuya
Pohon tabebuya adalah pohon yang berasal dari Amerika Selatan dan sering ditanam di daerah tropis. Pohon ini memiliki ketinggian sekitar 6 sampai 18 meter dengan diameter batang sekitar 30 sampai 60 sentimeter. Pohon ini memiliki bunga yang berwarna kuning, merah, atau ungu yang sangat cantik dan menawan. Akar dari pohon tabebuya tidak akan merusak pondasi rumah, karena akarnya tumbuh ke bawah dan tidak menyebar ke samping. Pohon tabebuya juga dapat memberikan naungan yang sejuk dan menyegarkan di rumah.
7. Pohon Bugenvil
Pohon bugenvil adalah pohon yang berasal dari Brasil dan sering ditanam sebagai tanaman hias. Pohon ini memiliki ketinggian sekitar 1 sampai 12 meter dengan diameter batang sekitar 5 sampai 10 sentimeter. Pohon ini memiliki bunga yang berwarna merah, oranye, kuning, atau pink yang sangat indah dan cerah. Akar dari pohon bugenvil tidak akan merusak pondasi rumah, karena akarnya tumbuh ke dalam pot, keranjang gantung, atau pagar. Pohon bugenvil juga dapat memberikan kesan yang ceria dan warna-warni di rumah.
Itulah 7 jenis pohon peneduh yang akarnya tidak merusak pondasi rumah yang dapat Anda pilih dan tanam di rumah. Dengan menanam pohon peneduh yang tepat, Anda dapat menikmati keindahan dan kesejukan di rumah tanpa khawatir akan kerusakan pada pondasi rumah. Selamat mencoba!
